29 June, 2009

Michael Jackson, Si Eksentrik, Berbakat dan Kelam


Jum'at, 26 Juni 2009 16:36
KapanLagi.com - Di tengah-tengah kegembiraan penggemar menantikan comeback-nya, Michael Jackson malah mengubahnya jadi derai air mata. Raja pop yang dipuja karena bakatnya dan dipenuhi masalah dalam kehidupan pribadinya ini meninggal dengan cara mengejutkan. Jackson ditemukan pingsan di manson-nya dan meninggal dalam perawatan di UCLA Medical Center, yang tak jauh dari rumahnya di Holmby Hills, LA.

Awal Karir

Anak ketujuh dari sembilan bersaudara, putra pasangan Joseph dan Katherine Jackson ini terlahir dengan nama Michael Joseph Jackson. Pria berbakat ini lahir di Gary, Indiana, pada 29 Agustus 1958.

Jackson ketujuh ini memulai karirnya bersama kakak-kakaknya lewat grup musik Jackson Five. Debut profesionalnya ini dimulai saat usianya masih 11 tahun. Grup ini berhasil mendongkrak tangga lagu dengan empat single pertama mereka, di antaranya I Want You Back dan ABC. Sebagai soloist, Jackson juga merekam album untuk Motown Records sebelum pindah label rekaman bersama kakak-kakaknya. Jackson Five tetap bersatu di bawah label Epic Records dan melanjutkan rekaman hingga tahun 1984.

Bersama produser Quincy Jones, Jacko bekerja bareng untuk membuat film musikal di tahun 1978, THE WIZ. Jackson meluncurkan album solonya OFF THE WALL, di mana Jones berperan sebagai co-produser, dengan hits seperti Don't Stop 'Til You Get Enough dan Rock With You. Album solo keduanya, THRILLER yang diluncurkan tahun 1982 jadi awal kebesaran Jacko. Album ini dinobatkan sebagai album best-selling terbesar sepanjang waktu.

Moonwalk

Dengan video musik Thriller, nama Jackson melambung tinggi. Lagu hits ini menduduki tangga lagu selama 37 minggu. Thriller juga dinominasikan untuk 12 kategori di piala Grammy dan berhasil memenangkan delapan piala.

Pada bulan Maret 1983, penyanyi ini tampil live membawakan lagunya Billie Jean di acara special, Motown 25: Yesterday, Today, Forever TV. Di acara inilah untuk pertama kalinya dia menampilkan gerakan tari khas-nya, yang dikenal dengan nama moonwalk (berjalan di permukaan bulan).

Tahun depannya, Jackson mengalami luka bakar parah saat sedang syuting iklan Pepsi-Cola di Shrine Auditorium, Los Angeles. Kejadian itu berawal saat kembang api mengenai rambutnya dan terbakar. Penyanyi ini mendapat ganti rugi dan menyumbangkan ke Michael Jackson Burn Center dengan uang ganti rugi senilai US$1,5 juta. Pusat perawatan ini dibangun dengan teknologi lengkap untuk membantu orang-orang yang menderita luka bakar.

Si Anak Dengan Masa Lalu Kelam

Di tahun 1984, Jackson melakukan tur terakhirnya dengan The Jacksons untuk promosi album VICTORY. Lagu hit dari album ini adalah duet Michael dan Mick Jagger lewat lagu State of Shock. Tahun berikutnya, dia ikut menulis dan menyanyikan lagu untuk Afrika bersama penyanyi lain di lagu We Are The World.

Tahun 1987 bersamaan dengan peluncuran albumnya, BAD, di mana dia mulai mempertontonkan bukti kesuksesannya. Jackson mulai membangun rumah mewah bak mini Disneyland dan diberinya nama Neverland. Tempat tinggal mewah ini jadi obat bagi masa kecil, yang diklaimnya tidak pernah dijalani seperti layaknya anak-anak.

Jackson akhirnya buka mulut soal dirinya dan juga masa kecilnya yang kurang bahagia dalam wawancara di acara TV Oprah Winfrey Show di tahun 1993. Menjawab soal gosip tentang prosedur pemutihan kulit, dalam wawancara ini Jackson mengaku kalau dia menderita kelainan yang disebut vitiligo (kehilangan warna dalam kulit). DIa juga mengaku mendapat siksaan fisik dari ayahnya semasa anak-anak. Dia menceritakan pada Oprah tentang ayahnya yang duduk di kursi sambil membawa sabuk saat dia dan saudara-saudaranya berlatih bernyanyi. Sang ayah mengganjar dengan lecutan sabuk kalau mereka tidak melakukan sesuai dengan yang diharapakannya.

Dirundung Kasus

Tak lama setelah itu, Michael dituduh melakukan pelecehan pada seorang anak berusia 13 tahun yang menginap di Neverland. Namun polisi tidak menemukan bukti-bukti yang mendukung tuduhan ini saat mereka memeriksa Neverland. Kasus ini tak terpecahkan. Selama tidak ada tuduhan lain serupa, Jackson dinyatakan tidak bersalah.

Pada Agustus 1994, Jackson menikahi putri legendaris Rock N' Roll, Elvis Presley, Lisa Marie Presley. Pernikahan mereka hanya mampu bertahan seumur jagung, tahun 1996 mereka bercerai. Jackson menikahi Debbie Rowe, seorang perawat di tempat dokter yang menangani masalah kulitnya. Dari pernikahan ini dia mendapatkan dua anak dengan cara inseminasi buatan. Anak pertamanya Prince Michael Jackson lahir pada 1997 dan anak perempuannya, Paris Michael Jackson lahir tahun 1998. Jackson dan Rowe bercerai di tahun 1999. Raja Pop ini juga memiliki anak ketiga dengan cara inseminasi buatan dari wanita yang namanya dirahasiakan, anak lelaki ini diberi nama Prince Michael Jackson II, yang dipanggil dengan nama Blanket.

Jackson sudah tidak terlalu berminat lagi pada kehidupan profesional. Pendapatannya dari penjualan album di tahun 1995 HIStory: Past, Present, and Future, Book I campur aduk, walau ada dua single hits di album, ini You Are Not Alone dan Scream, duet bareng adiknya Jannet Jackson. Dan albumnya INVICIBLE diluncurkan di tahun 2001, dengan menunjukkan dia sebagai musisi eksentrik dan sekaligus serius.

Selamat Tinggal Neverland

Jackson merusak reputasinya sendiri saat dia bermain-main dengan putranya Blanket di balkon hotel di Berlin. Jacko mengayun-ayunkan anaknya di balkon supaya para penggemar di bawahnya bisa melihatnya.

Masalah yang sebenarnya muncul di tahun 2003, dengan dokumenter TV Living with Michael Jackson, di mana penyanyi ini mengungkapkan pada jurnalis Inggris, Martin Bashir kalau dia berbagi tempat tidur dengan anak-anak. Di tahun 2004, Jackson ditahan dengan beberapa tuduhan, yang di antaranya adalah memberikan alkohol pada anak-anak, melakukan pelecehan dan percobaan penculikan. Media berlomba-lomba memberitakan proses persidangan. Suatu hari Jackcon datang terlambat dalam persidangan dan muncul dengan mengenakan piyama. Namun pada akhirnya 14 Juni 2005 diputuskan kalau penyanyi ini bersih dari semua tuduhan.

Karena merasa Neverland terkontaminasi dengan digeledah polisi saat kasus pelecehan itu, Jackson memutuskan membawa anak-anaknya hijrah ke Bahrain. Beredar kabar dia mempersiapkan pembuatan album barunya di negara Timur Tengah itu.

Awal tahun ini dia mengumumkan akan tampil dalam serangkaian konser di Inggris. Jackson mengatakan ini akan jadi penampilan terakhirnya - dan ternyata sebelum penampilan itu sendiri dia telah mengucapkan selamat tinggal pada penggemarnya untuk selama-lamanya.

0 komentar:

Post a Comment